Kamis, 19 September 2019

SISTEM INFORMASI AKUTANSI BERBASIS KOMPUTER

Kumpulan Materi - Tugas pengolahan data perusahaan dilaksankan oleh sistem informasi akutansi yang mengumpulkan data kegiatan perusahaan lalu memprosesnya menjadi informasi yang berguna bagi pihak internal maupun eksternal perusahaan, kecuali pesaing. Dengan jenis kegiatan yang demikian, dapat diketahui beberapa karakteristik sistem informasi akutansi, yaitu melaksanakan tugas yang diperlukan, berpengaruh pada prosedur standar, menangani data yang rinci, berfokus pada data masa lampau, dan menyediakan informasi pemecah masalah yang minimal.

Sebagai contoh, ada tiga subsistem dalam sistem distribusi. Pertama, berkaitan dengan pemenuhan pesanan pelanggan, kedua berkaitan dengan pengisian kembali persediaan dari pemasok, dan ketiga berkaitan dengan pemeliharaan buku besar perusahaan. Selanjutnya, dua subsistem di atas yaitu yang berkaitan dengan pemenuhan pesanan pelanggan dan pengisian kembali persediaan, akan dibagi lagi menjadi sistem yang lebih kecil seperti disajikan berikut ini

a. Mengisi pesanan pelanggan 

1. Mengisi pesanan pelanggan 

· Mengedit data pesanan; 

· Menghitung pemeriksaan kredit; 

· ‘log’ pesanan; 

· Menandai pesanan yang telah dipenuhi. 

2. Persediaan 

· Memeriksa saldo persediaan dan titik pemesanan kembali; 

· Menambah jenis barang yang diterima; 

· Menyediakan data buku besar; 

3. Penagihan 

· Mendapatkan data pelanggan; 

· Menyiapkan faktor. 


· Menambah piutang baru; 

· Penghapusan piutan yang telah dibayar; 

· Menyiapkan pernyataan dan data buku besar. 

b. Mengisi kembali persediaan 

1. Pembelian 

· Memilih pemasok; 

· Mendapatkan komitmen lisan; 

· Menyiapkan pesanan pembelian; 

· Menutup pesanan pembelian 

2. Penerimaan 

· Proses penerimaan; 

· Memberitahukan sistem lain. 

3. Utang dagang 

· Membuat catatan utang pada pemasok; 

· Membayar pada pemasok; 

· Menghapus utang yang telah dibayar; 

· Menyediakan data buku besar. 
















Sumber: Tata Sutabri. 2004. Sistem Informasi Akuntansi. Andi. Yogyakarta. (Hal. 13-14)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar