Kumpulan Materi - Interaksi antara bahan toksik secara spesifik, terbagi menjadi:
1. Interaksi tidak spesifik/koyalen/tidak berbalik
Ikatan antara bahan dan reseptor merupakan tipe kovalen tidak spesifik yang merupakan ikatan tipikal bahan yang lebih berbahaya.
2 Interaksi lebih spesifik/non-kovalen/tipe berbalik
Interaksi tipe tersebut ditunjukkan pada bahan racun tikus (rodentisida) yaitu flouroasetat. Interaksi tipe ini aktif pada siklus Krebs (Crebs cycle) yang mempunyai efek memblokir siklus Krebs dan dapat mengakibatkan kematian.
3. Interaksi tipe kombinasi (kombinasi tipe 1 dan 2)
Interaksi tipe 3 tersebut prosesnya dimulai dengan interaksi tipe 2 yang lebih spesifik dan kemudian menjadi interaksi tipe 1 yang merupakan interaksi yang tidak spesifik/kovalen/tidak berbalik/
Contoh interaksi tipe kombinasi tersebut adalah enzim acetyl choline esterase (AchE) sebagai enzim yang mencegah acetyl choline (Ach) yang bertindak sebagai bahan transmiter saraf. Acetyl choline tersebut sebagai kemotransmiter yang memindahkan implus saraf melintasi sinaps dan tersebar di seluruh tubuh.
Sumber: Mukono H. J. (2005). Toksikologi lingkungan. Surabaya: Airlangga University Press. (Hal 64).
0 komentar:
Posting Komentar