Keberhasilan kreatif adalah persimpangan (intersection) antara keterampilan anak dalam bidang tertentu (domain skills), keterampilan berpikir dan bekerja kreatif, dan motivasi instrinsik, juga disebut motivasi internal (Amabile, 1989). Motivasi instrinsik sebagaimana telah dikemukakan adalah motivasi yang tumbuh dari dalam, berbeda dengan motivasi ekstrinsik yang ditimbulkan oleh lingkungan.
Contoh:
Motivasi intrinsik untuk menulis misalnya adalah:
- Jika atas keinginan dan prakarsa sendiri anak mau melakukan suatu kegiatan.
- Jika anak sedang melakukan kegiatan menulis tanpa disuruh
- Jika anak mengalami kepuasan dengan melakukan kegiatan menulis.
- Jika keuntunganmateril tidak menjadi alasan utama untuk menulis.
Motivasi ekstrinsik untuk menulis misalnya adalah:
- Jika anak menulis karena didorong atau disuruh orangtua dan guru.
- Jika anak menginginkan penghargaan untuk karyanya
- Jika tanpa dorongan atau penghargaan anak tidak senang melakukan kegiatan menulis.
- Jika menulis terutama karena mencari keuntungan materiil atau finansiil.
Sumber: Kreativitas & Keberbakatan, Strategi
Mewujudkan Potensi Kreatif & Bakat. Prof Dr. S.C. Utami Munandar. (Hal. 110 - 111)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar