Senin, 20 Februari 2012

REKOMBINASI GEN (bioteknologi modern)


Sejak lama, manusia telah berusaha untuk mengubah sifat makhluk hidup sesuai dengan yang diinginkan. Mereka melakukan seleksi dan persilangan pada hewan dan tumbuhan yang diperlukan dalam kehidupannya. Dari hasil seleksi dan persilangan tersebut, kini dapat menikmati jeruk yang manis, bunga anggrek yang berwarna-warni, padi yang cepat dipanen, jagung yang tongkolnya besar dan bijinya banyak, semangka tanpa biji, ayam yang telurnya banyak, ternak sapi yang cepat gemuk, sapi perah yang susunya, dan organisme lain yang memberikan keuntungan lebih kepada manusia.

Kini, seiring dengan kemajuan dan perkembangan ilmu pengetahuan, untuk mengubah sifat suatu makhluk hidup telah dikembangkan teknik rekombinasi gen.

Rekombinasi artinya penggabungan, sedangkan gen yaitu DNA (deoxyribonucleic acid) adalah unit fungsional meteri genetis. Jadi, rekombinasigen dapat diartikan sebagai penggabungan gen (DNA) yang berasal dari organisme yang berbeda sehingga terbentuk gen (DNA) rekombinasi.

Teknologi rekombinasi gen telah memberikan banyak manfaat bagi kehidupan manusia sehari-hari misalnya untuk membuat insulin dan organisme transgenik.

Membuat insulin
Insulin digunakan untuk mengobati penyakit diabetes. Penyakit diabetes pada manusia diobeti dengan insulin manusia. Bagaimanakah kita dapat memperoleh insulin menusia? Apakah harus mengorbankan orang yang sehat untuk diambil insulinnya? Tentu saja tidak.

Sebelumnya, insulin dibuat untuk mengekstraknya dari pankreas hewan. Masalahnya, insulin hewan tidak sama dengan insulin manusia sehingga sering ditolak oleh sistem pertahanan tubuh.

Untuk mendapatkan insulin yang sama dengan manusia, digunakan teknik rekomendasi gen. Contohnya, gen pembentuk insulin dari sel pankreas manusia dimasukkan ke dalam gen bakteri sehingga bakteri mampu menghasilkan insulin manusia.

Saat ini insulin manusia telah berhasil diproduksi secara massal dengan menggunakan bakteri Escherichia coli.

Rekombinasi gen dalam pembuatan insulin ini mempunyai keunggulan sebagai berikut.
  1. Insulin yang dihailkan lebih murni karena menghasilkan protein manusia. Protein manusia lebih dapat diterima oleh tubuh manusia dan jarang ditolak sistem pertahanan tubuh.
  2. Dapat dibuat dalam jumlah besar sehingga biayanya lebih murah dan mudah diperoleh. Biaya pembuatan insulin dengan pembuatan insulin menggunakan pankreas hewan.
  3. Proses dapat dilakukan atau dihentikan kapan saja karena bakteri dapat disimpan sampai diperlukan lagi.

Organisme transgenik
Organisme transgenik adalah oraganisme  yang mendapat pindahan gen dari organisme lain. Gen yang ditransfer dapat berasal dari jenis (spesies) lain seperti bakteri, virus, hewan, dan tanaman lain.

Tujuan memindahkan gen tersebut mendapatkan orgnisme baru yang memiliki sifat lebih baik. Saat ini sudah banyak jenis tanaman pangan dan sandang yang merupakan tanaman transgenik misalnya padi, jagung, kentang, kacang kedelai dan kapas. Keunggulan dari tanaman transgenik tersebut umumnya adalah tahan terhadap serangan hama penyakit, sehingga produksinya meningkat.

Rekayasa genetika seperti dalam perbuatan tanaman trasngenik dilakukan untuk kesejahteraan manusia. Akan tetapi, terkadang muncul dampak yang tidak diinginkan, rekayasa genetika bisa menguntungkan atau menimbulkan masalah.

Menguntungkan.
  1. Rekayasa organisme dapat menghasilkan produk lebih banyak dari sumber yang sedikit. Contohny tanaman, memerlukan lebih sedikit peptisida dan pupuk.
  2. Rekayasa tanaman yang dapat hidup dalam kondisi lingkungan ekstrem akan memperluas daerah pertanian dan mengurangi bahaya kelaparan.
  3. Makanan dapat direkayasa supaya lebih lezat dan menyehatkan. Misalnya, kentang yang hanya menyerap sedikit minyak saat digoren atau bahkan mengandung vaksin tertentu.

masalah
  1. Tanaman yang direkayasa tahan pestidiadapat melakukan persilangan dengan jenis liarnya menghasilkan yang gulma tahan pestisida.
  2. Bakeri hasil rekayasa dapat lolos dari laboratorium atau pabrik yang dampaknya tidak dapat diperkirakan.
  3. Pematenan organisme baru. Perubahan yang telah menghabiskan banyak uang untuk mengembangkan suatu oraganisme mungkin menolak berbagi memiliki kekuatan dan kekuasaan yang besar.
  4. Kemungkinan timbilnya transfer gen pada manusia. Beberapa jauh kita akan membiarkan riset terhadap transfet gen manusia? Akankahkita menyetujui pembuatan bayi”sempurna” dengan sifat-sifat yang diinginkan oleh orang tuanya?
Sumber : Buku Biologi. Sumarwan. Sumartini, Kusmayadi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar