Rabu, 14 Maret 2012

SUMBER PEROLEHAN VALUTA ASING

Pada dasarnya, setiap negara memerlukan devisa. Sewaktu-waktu devisa tersebut dapat digunakan untuk pembayaran transaksi dengan luar negeri, misalnya untuk mengimpor barang. Beberapa sumber devisa yang terkenal adalah sebagai berikut.

Ekspor barang-barang ke luar negeri

Suatu negara akan menerima pembayaran yang berupa devisa karena mengekspor barang ke luar negeri. Dengan demikian, semakin besar nilai ekspor suatu negara maka semakin besar penerima devisanya. Sebaliknya kegiatan mengimpor barang dari luar negeri akan mengurangi devisa.

Penyelenggaraan jasa ke luar negeri

Apabila suatu negara bisa menjual jasa kepada luar negeri maka negara tersebut bisa memperoleh devisa. Misalnya, jasa penyediaan bandar udara, pelabuhan laut, dan jasa konsultasi ahli.

Pariwisata

Wisata mancanegara yang berkunjung ke indonesia akan membelanjakan uangnya di Indonesia selama berada di indonesia. Dengan demikian, Indonesia devisa atas kunjungan wisatawan mancanegara tersebut.

Hadiah luar negeri

Apabila suatu negara mendapatkan hadiah (bantuan yang tidak harus dikembalikan) berupa uang asing, maka berarti negara itu menerima valuta asing dari negeri donor tersebut.

Pindajam dari luar negeri (bantuan luar negeri)

Bantuan luar negeri yang harus dikembalikan disebut pinjaman luar negeri. Apabila suatu negara mendapatkan bantuan dari luar negeri, maka ada penerimaan valuta asing dari peristiwa tersebut.



Sumber: Ekonomi. Suyanto. Nurhadi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar