Apakah Anda Merasa Sakit Hati Belum Lama Ini? Anda Mungkin Telah Memperoleh Sebuah Memori
Kita
semua telah mendengarkan ucapan menyakitkan tentang diri kita, seperti
“napasnya bau” atau “dia cewek/cowok niaterialistis?”.Kadang-kadang
cemooh tersebut berkaitan dengan enisitas., ras, atau preferensi
seksual.
Cemooh atau hinaan tersebut mungkin berhubungan dengan
kekhwatiran diri kita yang terdalam kita jejek, terlalu tinggi memiliki
leher yang penjang memiliki hidung besar miskin menderita AIDS botak,
alkoholik, seorang wanita gampangan dan yang lazim dijumpai di Amerika–gendut. Cemooh-cemooh
pedas yang mengacu pada karakeristik pribadi tersebut memiliki satu
kesamaan cemooh-cemooh tersebut cenderung kita sekalipun tidak benar!
Ingatlah cemooh yang Anda lontarkan kepada orang lain. Berapa lama
memori mengenai cemooh tersebut bertahan? Mengapa kita menyimpan
uapan-ucapan cemooh tersebut sedemikian dalamnya di memori kita?Apa
sajakah alasa-alasan kognitif, yang menyebabkan pertanyaan-pertanyaan
yang bersifat melecehkan tersebut menjadi tertanam sedemikian dalamnya
di memori?
Sumber: PSIKOLOGI KOGNITIF. Edisi kedelapan. Robert L. Solso. Otto H. Maclin. M. Kimberly Maclin.
0 komentar:
Posting Komentar