REBT dapat diterapkan dalam
berbagai macam konseling, termasuk di dalamnya adalah konseling individual,
kelompok encounter marathon, tetapi
singkat, terapi keluarga, terapi seks, dan situasi kelas.
Tentunya klien yang sangat cocok
untuk REBT adalah klien yang mengalami kecemasan pada tingkat moderat, gangguan
neurotic, gangguan karakter, problem psikosomatik, gangguan makan, ketidak
mampuan dalam hal hubungan interpersonal, problem perkawinan, keterampilan
dalam pengasuhan, adikasi, dan disfungsi seksual. Kesemuanya efektif dengan
catatan tidak terlalu serius gangguannya.
Sejalan dengan pandangannya, REBT
ini menggunakan pendekatan yang komprehensif dan intergratif, yang mencakup:
penggunaan emotif, kognitif, dan behavioral. Ketiga aspek inilah yang hendak
diubah melalui REBT.
Ellis (1991) mengakui bahwa REBT
tidak diberikan kepada: (1) anak-anak, khususnya lagi yang mengalami autism,
(2) gangguan mental grade bahwa, (3)
skizofrenia jenis katatonik atau gangguan penarikan diri yang berat, dan (4)
mania atau mania depresi.
Sumber: PSIKOLOGI
KONSELING, Edisi Ketiga. Latipun.
0 komentar:
Posting Komentar